DPR Desak Polri Tangkap Nunun
Selasa, 06 September 2011 – 15:16 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi III DPR RI, Benny K Harman mendesak aparat Kepolisian dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menangkap Nunun Nurbaeti yang kini jadi buron KPK dan Polri terkait kasus pemilihan Deputi Gubernur Senior BI, Miranda S Gultom tahun 2004 lalu. Terkait keberadaan Nunun, KPK menduga Nunun berada di Thailand dan dijaga sejumlah pria bersenjata. "Ada informasi seperti itu, dia dikawal. Tapi kita belum tahu persis. Tidak jelas siapa, militer atau bukan," ucap Ketua KPK Busyro Muqoddas, Senin (25/7) lalu.
"Menurut saya KPK bersama polisi pasti bisa segera menangkap, wong Nazaruddin saja bisa ditangkap. Tapi, saya berharap polisi tidak memaksa Adang Dorodjatun untuk menunjukkan nomor ponsel yang digunakan Nunun mengirim SMS itu. Karena Adang berhak bungkam soal keberadaan Nunun," tegas Benny, pada wartawan di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (6/9).
Baca Juga:
Sebelumnya, Adang (suami Nunun,red) mengaku dapat kiriman SMS berupa ucapan selamat Idul Fitri dari Nunun. Namun Adang enggan mengungkap nomor seluler yang digunakan Nunun untuk mengirimkan pesan tersebut. "Minal aidin wal faidzin lah. Nunun akan kembali ke Indonesia jika sudah sembuh dari penyakit lupa-nya," imbuh Adang.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Komisi III DPR RI, Benny K Harman mendesak aparat Kepolisian dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menangkap Nunun Nurbaeti
BERITA TERKAIT
- Seleksi Calon Taruna Akademi TNI Mirip Tes CPNS
- 5 Berita Terpopuler: Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK, yang Tercecer Minta Ikut Seleksi, Piye Toh?
- Sekda Jabar Nilai MTQ Jabar Sukses Besar, Kabupaten Bekasi Penyelenggara Terbaik
- Peradi Berkomitmen Menerapkan Zero KKN Untuk Calon Advokat
- Brigjen Mukti Sampai Terbang ke Bali Gerebek Pabrik Narkoba yang Dikelola 3 WNA
- Imigrasi Amankan 2 WNA Prancis Menyambi Jadi Instruktur Yoga Ilegal di Bali