DPR Pertanyakan Bantuan Dephan AS
Senin, 20 Februari 2012 – 04:44 WIB
JAKARTA - Komisi I DPR RI akan mempertanyakan bantuan yang diberikan Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI. Dana bantuan sebesar USD 14 juta yang diberikan Dephan AS itu menjadi tanda tanya politisi di Senayan. "Bantuan itu patut dipertanyakan mengingat DPR juga telah menyetujui anggaran untuk pembangunan fasilitas tersebut sebesar lebih dari Rp 100 miliar dari APBN 2011 dan APBNP 2011," jelas Hasanudin.
"Apakah bantuan itu mengikat atau ada syarat-syarat lain? Dan mengapa Kemenhan tak pernah menyampaikannya kepada DPR?" kata Wakil Ketua Komisi I DPR, Tubagus Hasanudin, Minggu (19/2).
Baca Juga:
Hasanudin mengatakan, konon bantuan sebesar itu diperuntukkan untuk membangun Pusat Latihan Pengamat Militer dan Pasukan Penjaga Perdamaian (Military Observer and Peace Keeping Force Training Centre) di Bogor.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi I DPR RI akan mempertanyakan bantuan yang diberikan Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan)
BERITA TERKAIT
- Fadel Muhammad Bicara Cara Memilih Pemimpin di Pilkada Serentak 2024, Mohon Dicatat!
- Terima Kunjungan Sekretariat Parlemen Korsel, Siti Fauziah Jelaskan Tugas & Wewenang MPR
- Amir Uskara Sebut PPHN Harus Memuat Target Pembangunan yang Terarah, Bukan Cuma Asumsi
- Butuh Dukungan Sebegini Untuk Maju Pilkada Mojokerto
- Jazuli: Keputusan PKS Berada di Koalisi atau Oposisi Bukan Selera Personal
- Tim 7 Jokowi Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran dengan Membantu Masyarakat