DPR Sesalkan Tindakan Polisi Malaysia

DPR Sesalkan Tindakan Polisi Malaysia
DPR Sesalkan Tindakan Polisi Malaysia
Ramadhan mengatakan bahwa dugaan tanda sayatan bedah pada korban yang dicurigai oleh Istri Jony, Devi Trista sebagai kecurigaan pencurian organ tubuh manusia lebih baik diserahkan kepada polisi. Ia yakin, Polri bisa melakukan visum et repertum untuk membuktikan hal tersebut.

Pria yang menjabat sebagai Wasekjen DPP Partai Demokrat menjamin pemerintah akan konsisten melindungi WNI dimanapun berada. Makanya, ketika ada WNI bersalah secara hukum di negara lain, Pemerintah RI wajib memberikan perlindungan seperti Legal Assistance dalam proses hukumnya. “Untuk itu saya menyesali peristiwa Ipoh tersebut,” katanya.

Ia menambahkan, harusnya dalam peristiwa tersebut Polisi Malaysia dapat menahan diri untuk tidak menggunakan kekuatan yang melumpuhkan, bukan lethal sehingga para WNI itu dapat diajukan ke pengadilan untuk diproses hukum. “Sekarang kita tunggu klarifikasi Kemlu RI bagaimana sebenarnya kronologis dan situasi pada saat itu,” pungkasnya.  (boy/jpnn)

JAKARTA – Wakil Ketua Komisi I DPR, Ramadhan Pohan mengajak semua pihak memberikan kesempatan kepada Pemerintah Republik Indonesia dan Malaysia


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News