Dua Artis Dicecar KPK

Uang Korupsi Alat Kesehatan Mengalir ke Jamaah Pengajian

Dua Artis Dicecar KPK
Dua Artis Dicecar KPK
JAKARTA – Baru saja terpilih sebagai Ketua Umum PPm Muhammadiyah, Din Syamsudin harus menghadapi ujian. Pasalnya, Jamaah ORBIT Lintas Profesi yang dipimpin Din Syamsudin disebut menerima aliran dana hasil korupsi proyek pengadaan alat kesehatan di Departemen Kesehatan tahun 2007.

Hal itu terungkap dari pengakuan dua artis yaitu Sri Wahyuningsih alias Cici Tegal dan Meidiana Hutomo yang  diperiksa Komisi Pemberantasan Koprupsi (KPK). Kedua artis itu diperiksa sebagai saksi bagi Edi Suranto, mantan Direktur Bina Kesehatan Komunitas Ditjen Binkesmas Depkes yang menjadi tersangka kasus korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) di Kementrian Kesehatan pada tahun 2007.

Kepada wartawan usai diperiksa KPK, Kamis (8/7) sore, Cici mengungkapkan bahwa pada bulan Februari 2008, Jamaah Orbit Lintas Profesi pernah menyebar proposal  ke berbagai pihak baik ke institusi maupun perseorangan. Proposal itu berisi permohonan bantuan dana untuk penyelenggaraan konser musik religi. “Salah satu proposalnya ke Departemen Kesehatan,” ujar Cici.

Perempuan berjilbab yang kemarin diperiksa KPK selama kurang lebih empat jam sejak pukul 13.00 itu mengatakan, Depkes pun merespon proposal dari Jamaah Orbit. Menurut Cici, Depkes menyumbang Rp 500 juta. Hanya saja Cici tidak tahu perihal asal uang yang belakangan diketahui bermaslah dan disidik KPK itu. “Saya nggak tahu dari mana asal dananya.  Sekarang kita dipanggil karena dana Rp 500 juta itu,” ucap Cici.

JAKARTA – Baru saja terpilih sebagai Ketua Umum PPm Muhammadiyah, Din Syamsudin harus menghadapi ujian. Pasalnya, Jamaah ORBIT Lintas Profesi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News