Dua Pesawat Tabrakan di Alaska, Empat Tewas
Mendarat saat Hujan, Caribbean Air di Guyana Terbelah Dua
Senin, 01 Agustus 2011 – 22:33 WIB

Dua Pesawat Tabrakan di Alaska, Empat Tewas
GEORGETOWN - Dua kecelakaan pesawat terjadi secara terpisah di Benua Amerika pada Sabtu lalu (30/7) waktu setempat atau kemarin WIB (31/7). Sebuah pesawat Boeing 737-800 milik Caribbean Airlines terbelah dua saat hendak mendarat di tengah hujan lebat dan kabut tebal di sebuah kota di Guyana, Amerika Tengah. Akibatnya, para penumpang yang terjebak dalam pesawat panik. Tetapi, semuanya berhasil dievakuasi. Meski beberapa orang cedera dalam insiden tersebut, kondisi mereka tidak mengkhawatirkan.
Tak ada korban dalam insiden tersebut. Sebanyak 151 penumpang dan enam awak pesawat dilaporkan selamat. "Itu benar-benar sebuah keajaiban," ungkap George Nicholas, chairman Caribbean Airlines, di Cheddi Jagan International Airport, Georgetown. "Hanya ada beberapa orang yang mengalami cedera ringan," tambahnya.
Baca Juga:
Pesawat yang terbang dari New York, AS, tersebut dilaporkan tergelincir ketika mendarat di bandara internasional terbesar di Guyana itu. Karena tak bisa dikendalikan, pesawat kemudian menabrak pagar di ujung landasan (runway) dan terhenti di sebuah bukit rumput. Bagian moncong pesawat yang mengangkut para penumpang kelas bisnis terbelah dan terpisah dari bagian belakang.
Baca Juga:
GEORGETOWN - Dua kecelakaan pesawat terjadi secara terpisah di Benua Amerika pada Sabtu lalu (30/7) waktu setempat atau kemarin WIB (31/7). Sebuah
BERITA TERKAIT
- Presiden Prabowo Bakal Menganugerahkan Bintang Kehormatan Kepada Bill Gates
- Balas Dendam, Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang