Dugaan Kebocoran Data BPJS Kesehatan jadi Tamparan Bagi Bangsa Indonesia
Jumat, 21 Mei 2021 – 15:39 WIB

Sukamta. Foto; Ricardo/JPNN.com
"Pembahasan sangat alot di situ," kata dia.
Legislator asal Yogyakarta itu mengatakan, dugaan bocornya data BPJS Kesehatan seharusnya menjadi tamparan bagi bangsa.
Kejadian itu menandakan bahwa bentuk otoritas yang paling tepat mengurusi kebocoran data ialah lembaga independen.
"Aneh rasanya kemudian badan publik menghukum sesama badan publik. Bab ini harus segera ketemu kesepakatannya, agar upaya pelindungan data pribadi bisa segera memiliki payung hukum yang kuat terhadap badan privat," ungkap Sukamta. (ast/jpnn)
Sukamta mengatakan dugaan kebocoran data BPJS Kesehatan seharusnya menjadi tamparan bagi bangsa Indonesia. Pemerintah harus melakukan investigasi.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan