E-Trans Mendukung Ojol Menggunakan Motor Listrik

E-Trans Mendukung Ojol Menggunakan Motor Listrik
Direktur Operasional E-Trans Lian Praditia. Foto: source for JPNN

"Kendaraan listrik sudah terbukti mampu menjadi kendaraan yang ideal bagi teman-teman ojol, selain hemat energi, juga mengurangi polusi karena tidak menggunakan BBM," kata pria yang biasa disapa Radit itu.

Radit menuturkan motor listrik Greentech yang digunakan E-Trans dapat diandalkan oleh para ojol di Indonesia.

"Motor listrik yang kami gunakan mampu melewati segala medan termasuk saat tanjakan. Bahkan motor kami itu mampu menempuh jarak hingga 100 Km tanpa harus re-charging. Dari sisi pembiayaan dan operasional, motor listrik menghemat hingga 50% dibanding motor BBM," tuturnya.

"Dari sisi infrastruktur, kami akan membangun charging station di seluruh Indonesia. Target kami di bulan Maret ini mencapai 10 ribu titik yang bekerja sama dengan PLN dan Burger King," imbuh Radit.

E-Trans sendiri merupakan ojol pendatang baru di Indonesia yang armadanya 100 persen menggunakan motor listrik. E-Trans menawarkan keunggulan seperti; siklus baterai yang mencapai 1.200 kali charge, fast charging, memiliki kecepatan maksimal hingga 70 km/jam.

E-Trans menyediakan aplikasi khusus, yang di dalamnya ada layanan: e-ride, e-car, e-mart, e-food, e-swap, dan e-send.

Menurut Radit, aplikasi ini akan memudahkan pengguna E-Trans untuk bertransportasi, berbelanja, dan sebagainya.

"Kami membuka kesempatan buat mereka yang ingin bergabung bersama E-Trans dengan menggunakan motor listrik. Jika menggunakan molis dari kami, tentu akan dapat menikmati fasilitas dan berbagai insentif. Salah satunya adalah subsidi atau gratis terkait e-swap atau charging station," ujar Radit. (*/jpnn)

E-Trans hadir untuk menjawab kebutuhan ojol sebagai profesi. Hemat energi, mengurangi polusi.


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News