Ed Zoelverdi, Mat Kodak Itu, Telah Tiada

Mengajar pun Selalu Bawa Kamera Poket

Ed Zoelverdi, Mat Kodak Itu, Telah Tiada
Ed Zoelverdi, Mat Kodak Itu, Telah Tiada
 

Dalam sebuah kesempatan, Anindita dan teman-temannya berebut menyetorkan hasil jepretan paling bagus kepada Ed. Tujuannya, foto mereka bisa masuk slide presentasi Ed ketika mengajar. Meski bisa masuk slide, tak banyak yang mendapat pujian. "Yang sering itu kritik," katanya.

 

Di tempat pemakaman, beberapa kolega Ed ikut mengantar jenazah hingga ke liang lahad. Di antaranya, wartawan senior Fikri Jufri. Dia juga sempat berpidato setelah jenazah Ed dikebumikan. Pemakaman itu berlangsung khidmat.

 

Kenangan terhadap sosok Ed diutarakan kurator sekaligus fotografer senior Oscar Motuloh. Dia menyatakan, salah satu ciri khas penampilan Ed adalah selalu menggunakan baju safari gelap lengkap dengan kantong bolpoin di lengan kiri. "Almarhum sangat berminat terhadap dunia seni lukis," ungkapnya.

 

Oscar mengingat masa-masa bersama Ed di Galeri Foto Jurnalistik Antara. Dalam beberapa percakapan, Oscar menyatakan bahwa Ed juga ingin belajar menulis kepada Goenawan Mohamad. Siapa sangka, ambisi itu kesampaian ketika Ed bergabung dengan Tempo.

Belantika fotografi Indonesia kehilangan salah seorang sosok panutan: Ed Zoelverdi. Pria yang dijuluki Mat Kodak itu meninggal pada usia 67 tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News