Edan, IR Menipu 837 Orang, Dapat Uang Rp 23,4 Miliar
jpnn.com, BOGOR - Tersangka kasus investasi bodong, IR (32) diringkus di sekitar kediamannya, yakni Desa Kiarasari, Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan modus operandi tersangka yaitu dengan menghimpun dana dari masyarakat berupa investasi.
"Para nasabahnya ini dijanjikan keuntungan 40 persen di setiap bulannya," ungkap Harun di Mapolres, Cibinong, Bogor, Kamis.
Harun mengatakan IR diamankan atas kasus investasi bodong, penipuan, dan penggelapan dana terhadap masyarakat dengan bentuk simpanan tanpa izin usaha dari Bank Indonesia maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Keterangan dari tersangka bahwa investasi bodong tersebut mulai digarap sejak Oktober 2019 lalu, dengan investor yang merupakan kerabat, tetangga dan keluarganya.
"Rata-rata para investor ini melakukan investasi mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 5 juta. Para investor ini dijanjikan keuntungan 40 persen dari jumlah investasinya di setiap bulannya. Makannya banyak orang yang tertarik untuk berinvestasi," kata Harun.
Selain modus investasi bodong, IR juga melakukan modus lainnya yakni arisan sembako.
Total investor IR yang berbekal koperasi mencapai 837 anggota dengan jumlah uang yang mencapai Rp 23,4 miliar.
Begini modus IR menipu ratusan orang dengan jumlah uang yang mencapai Rp 23,4 miliar.
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Ratusan Korban Investasi Bodong Berdemonstrasi di Mabes Polri, Nih Tuntutannya
- Kawanan Begal Menyasar Pengendara Mobil, Korban Luka-Luka
- Dihadiahi Pisang-Talas dari Warga Tak Mampu, Bakal Cawalkot Bogor Sendi Fardiansyah Terharu
- Limbah dari BSD Diolah Secara Ilegal di Bogor, Polisi Bergerak
- 3.542 PPPK Kabupaten Bogor Menjalani Masa Orientasi, Asmawa Tosepu Berpesan Begini