Ekonomi Harus Tumbuh 9 Persen

Ekonomi Harus Tumbuh 9 Persen
Ekonomi Harus Tumbuh 9 Persen
JAKARTA - Gejolak perekonomian global dan tantangan di masa mendatang menuntut pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih tinggi lagi. Pertumbuhan di kisaran 6,5 persen saat ini dinilai terlalu rendah dan masih bisa dicapai, bahkan tanpa kerja keras pemerintah.

Wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Muhammad Chatib Basri mengatakan, dengan mempertimbangkan gejolak global dan berbagai tantangannya, pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 6,5 persen hingga akhir tahun belum akan menjamin masa depan Indonesia yang lebih baik. Untuk pertumbuhan sampai minimal 9 persen, Indonesia butuh waktu setidaknya sampai 2015 mendatang. 

"Kalau ditanya target pertumbuhan (ekonomi) 6 persen sampai 7 persen, saya yakin kita pasti dapat (merealisasikan). Tanpa campur tangan pemerintah pun saya yakin bisa dapat segitu," ujarnya saat Economic Outlook oleh CIMB Niaga di Jakarta, Rabu (12/10).

Jika hanya mampu tumbuh di level saat ini, kata Chatib, masyarakat Indonesia akan terjebak dalam potensi kemiskinan karena tidak mampu mengimbangi pertumbuhan negara-negara emerging market atau negara berkembang lainnya. Sekadar tumbuh 7 persen dinilainya mudah karena populasi masyarakat yang berada di level angkatan kerja Indonesia cukup besar.

JAKARTA - Gejolak perekonomian global dan tantangan di masa mendatang menuntut pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih tinggi lagi. Pertumbuhan di kisaran

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News