Eks Striker Timnas U-19 Ini Mulai Pulih, Djanur Pun Senang

Eks Striker Timnas U-19 Ini Mulai Pulih, Djanur Pun Senang
Skuat PSMS di Liga 2. Foto: nin/pojoksatu

Selain itu waktu persiapan yang lebih panjang akan dimanfaatkan PSMS untuk berujicoba. Kedatangan Djanur yang belum genap sebulan menangani PSMS membuatnya punya banyak waktu untuk mempersiapkan tim dengan lebih baik dari sebelumnya.

Meskipun sejatinya pencapaian Djanur di babak 16 besar juga layak diacungi jempol karena dengan persiapan minim dia mampu membawa PSMS lolos.

“Yang pasti kalau dibilang punya keuntungan dari kemuduran ini, tentu oke dan bisa diterima. Karena akan ada waktu kami untuk berbenah dalam melakukan perbaikan dalam latihan. Terutama sejumlah kesalahan di laga kemarin,” ucap Djanur usai sesi latihan di Stadion Mini kebun Bunga.

Djanur pun akan memanfaatkan momen tersebut dengan menjajal kekuatan tim lokal melalui uji coba. Uji coba tentu sangat penting bagi tim pelatih untuk memperbaiki kelemahan tim yang ada. Mengenai lawan yang akan dihadapi dia belum membeberkan.

“Tetap akan ada rangkaian laga uji coba dengan tim lokal. Akhir minggu ini, akan ada uji coba, walaupun lawan belum ditentukan. Tapi, untuk penambahan pemain tidak ada, karena sesuai regulasi tidak bisa lagi,” kata Djanur.

Pada babak delapan besar, tim PSMS akan tergabung di grup X bersama Persis Solo, Kalteng Putra FC, dan Martapura FC. Namun, Djanur menegaskan tidak akan menganggap remeh tim lain.

Menurut pelatih berlisensi A AFC tersebut, tim yang lolos ke babak 8 besar tentu kekuatannya jauh lebih baik dari fase sebelumnya.

“Peta kekuatan lawan PSMS di grup nanti, semuanya kuat. Kita tidak bisa mengatakan tim ini bagus, tim ini tidak. Bagi kita delapan besar semua tim kuat dan sama - sama punya peluang. Makanya, semua memerlukan kerja keras,” jelas Djanur.(don)


PSMS Medan menyambut baik penundaan babak delapan besar Liga 2 2017.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News