Elektabilitas PDIP dan PSI Terus Naik di Tengah Kemunculan Partai-Partai Baru

jpnn.com, JAKARTA - Survei yang dilakukan Center for Political Communication Studies (CPCS) menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) naik di tengah munculnya partai-partai baru.
"Di tengah kemunculan partai-partai politik (parpol) baru dan turunnya elektabilitas parpol-parpol lama, dua parpol mengalami kenaikan elektabilitas dalam empat bulan terakhir, yaitu PDIP dan PSI," kata Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta SK dalam siaran persnya, di Jakarta, Rabu (25/11).
Menurut dia, gelaran Pemilu 2024 masih tiga setengah tahun, tetapi geliat parpol-parpol baru mulai tampak. Setelah Partai Gelora, disusul Partai Ummat yang didirikan Amien Rais, dan sejumlah tokoh Islam berniat menghidupkan kembali Partai Masyumi.
Elektabilitas PDIP bergerak naik setelah sempat turun dari bulan Maret (31,7 persen) ke bulan Juli (29,2 persen), kini menjadi 30,4 persen. Sementara itu PSI terus mengalami kenaikan dari Maret (2,8 persen) ke Juli (4,1 persen), kini 4,3 persen.
PDIP masih berada pada urutan pertama, disusul Gerindra dan Golkar.
Namun, kata Okta, elektabilitas Gerindra terus mengalami penurunan sejak Maret (14,5 persen/13,7 persen/13,2 persen). Demikian pula dengan Golkar (8,9 persen/8,3 persen/8,1 persen).
Pada papan tengah, parpol lainnya adalah PKB (5,9 persen/5,8 persen/5,6 persen), PKS (6,7 persen/5,7 persen/5,5 persen), Nasdem (2,9 persen/3,9 persen/3,7 persen), Demokrat (4,6 persen/3,8 persen/3,5 persen), PPP (3,1 persen/2,8 persen/2,6 persen), dan PAN (1,6 persen/1,4 persen/1,2 persen).
Selanjutnya parpol-parpol bawah, yaitu Hanura (0,9 persen/0,8 persen/0,7 persen), Perindo (0,7 persen/0,6 persen/0,5 persen), Berkarya (0,6 persen/0,5 persen/0,4 persen), dan PBB (0,3 persen/0,3 persen/0,1 persen).
"Parpol-parpol baru mulai mendapat dukungan, yaitu Gelora (0,2 persen) dan Ummat (0,1 persen)," kata Okta.
Survei yang dilakukan Center for Political Communication Studies (CPCS) menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) naik
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial