Elektabilitas Prabowo Naik Pesat, Jokowi Masih di Atas

jpnn.com - JAKARTA - Survei terbaru lembaga Cyrus Network yang dilakukan 25-31 Mei 2014 menunjukkan elektabilitas calon presiden Prabowo Subianto naik drastis. Namun, kenaikan itu belum mampu memangkas grafik elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) yang masih berada di posisi teratas.
Hal ini disampaikan Direktur Eksekutif Cyrus Network Hasan Hasbi, saat merilis hasil survei lembaganya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (10/6). Hasil survei terbaru elektabilitas Prabowo di posisi 38,8% dan Jokowi unggul di angka 51,6 persen.
"Prabowo sejauh ini mengalami peningkatan suara secara signifikan. Namun kalau dibuatkan grafik, seperti masih sulit untuk memotong grafik elektabilitas Jokowi," kata Hasbi.
Ia menjelaskan karena baru kali ini lembaganya menguji dua pasangan ini, pihaknya terpaksa membandingkan elektabilitas pertanyaan terbuka antara Jokowi dengan Prabowo.
Pada periode November 2013- Februari 2014- Mei 2014, elektabilitas Prabowo pada pertanyaan terbuka meningkat dari 11 persen menjadi 16 persen. Sedangkan sekarang menjadi 38 persen. Kenaikan ini dinilai sangat drastis.
Namun hal yang sama juga dialami oleh Jokowi. Pada periode yang sama Jokowi mendapatkan angka elektabilitas terbuka sebesar 28 persen, kemudian turun menjadi 27 persen, namun kini 51 persen.
"Jadi kedua tokoh ini sebenarnya sama-sama mengalami kenaikan, terutama setelah kandidat mengerucut menjadi dua pasangan saja," jelasnya.
Survei ini dilakukan Cyrus Network dengan responden sebanyak 1.500 orang yang tersebar di 33 provinsi. Responden diwawancarai secara tatap muka.(fat/jpnn)
JAKARTA - Survei terbaru lembaga Cyrus Network yang dilakukan 25-31 Mei 2014 menunjukkan elektabilitas calon presiden Prabowo Subianto naik drastis.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI