Elite PPP Nilai Positif Jika Jadwal Pilkada 2024 Dimajukan, Ini Alasannya

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyambut baik usulan mengenai Pilkada 2024 dimajukan jadwalnya.
Menurut Arsul, jika Pilkada dimajukan, maka jarak pelantikan kepala daerah dengan pelantikan presiden tidak akan terlalu lama.
"Kalau ditanya dalam konteks PPP, kami melihat bahwa percepatan Pilkada 2-3 bulan itu ada baiknya juga. Karena akan mendekatkan dimulainya pemerintahan kita dari pusat sampai dengan kabupaten/kota relatif sama," ungkapnya Jumat (15/9).
"Tak lama setelah presiden dilantik maka jajaran pemerintahan daerah juga akan dilantik, sehingga serentak pemerintahan dari pusat sampai dengan daerah dimulai dalam rentang waktu yang hampir bersamaan," imbuh dia.
Arsul mengaku sudah mendengar adanya wacana dari pemerintah yang ingin memajukan jadwal Pilkada 2024.
"Secara informal kami sudah mendengar, tetapi pemerintah belum secara resmi mengajak bicara Komisi II DPR," ucapnya.
Karena itu Arsul dan Komisi II DPR sampai saat ini masih menunggu penjelasan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) soal wacana percepatan jadwal Pilkada 2024 ini.
"Tentunya juga mendengarkan juga pendapat para pemangku kepentingan terkait seperti KPU, Bawaslu, Polri, dan lain-lain serta juga pendapat masyarakat sipil," ungkapnya.
Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan ( PPP) Arsul Sani menyambut baik usulan mengenai Pilkada 2024 dimajukan jadwalnya.
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- RDP di DPR, Ahmad Luthfi Beberkan Konsep Pembangunan Jateng 5 Tahun ke Depan
- KPK Periksa 2 Anggota DPR Terkait Dugaan Tipikor Dana CSR Bank Indonesia
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Jawaban Guyon Soal Gubernur Konten, Dedi Mulyadi Singgung Soal Turunnya Belanja Iklan