Emirsyah Satar Disangka Terima Suap Puluhan Miliar
Kamis, 19 Januari 2017 – 17:41 WIB

Emirsyah Satar. Foto: WSJ
Syarif menambahkan, praktik suap dari Rolls Royce tidak hanya terjadi di Indonesia. Sebab, perusahaan mesin pesawat asal Inggris itu juga mengumbar suap di Malaysia, Thailand, Tiongkok dan Rusia.
Sedangkan Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, kerja sama yang dilakukan dengan SFO dan CPIB membuat lembaganya mudah memperoleh alat bukti yang cukup valid. Dengan alat bukti itu, KPK menaikkan kasusnya ke tingkat penyidikan.
"Dengan kerja sama internasional kami harap pembesar BUMN di Indonesia terutama terkait yang mengelola uang negara yang besar dan mudah mengakses perbankan di luar negeri supaya hal negatif seperti ini dihentikan," kata Agus.(boy/jpnn)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara resmi mengumumkan penetapan mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Dirut PT GI) Emirsyah Satar sebagai
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- KPK Ingatkan Guru & Dosen: Gratifikasi Bukan Rezeki
- KPK Periksa Mantan Direktur LPEI Terkait Kasus Korupsi Fasilitas Kredit
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- KPK Periksa 3 Saksi Lagi untuk Kasus Cuci Uang Andhi Pramono
- Usut Korupsi Tol Trans-Sumatera, KPK Periksa Petinggi PT Indonesia Infrastructure Finance