Erupsi Berkurang, Lereng Merapi Berlubang
Warga Menduga Keluarkan Gas Berbahaya
Rabu, 10 November 2010 – 05:00 WIB

Erupsi Berkurang, Lereng Merapi Berlubang
Terkait gempa dengan kekuatan 5,6 SR yang mengguncang Jogjakarta tidak ada kaitannya dengan aktivitas Merapi. Gempa itu merupakan gempa tektonik. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Stunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Moch Riyadi. "Ini gempa tektonik. Tidak ada hubungannya dengan Merapi," jelasnya.
Dia mengungkapkan, gempa berada di titik koordinat 8,98 LS - 110,08 BT. Gempa ini berada di 125 kilometer barat daya Bantul. Lantas pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer di dasar laut. "Kami belum mendapat informasi getaran ini dirasakan di mana saja," kata dia. (un/nan)
BOYOLALI - Erupsi yang disertai gempa dahsyat beberapa hari lalu berdampak pada kondisi lereng Gunung Merapi. Warga menemukan dua titik yang diduga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5.746 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Berangkat via 2 Embarkasi
- 3 Wanita Ditangkap terkait Narkoba, Ada yang Simpan Sabu-Sabu Dalam Kemaluan, Alamak
- Truk Tabrak Minibus dan Rumah di Purworejo, 11 Meninggal
- Memalak Sopir Truk di Lintas Riau-Sumut, 3 Preman Diamankan Polisi
- Sikat Debt Collector Ilegal, 4 Polisi Riau Dapat Penghargaan dari Kapolri & Kapolda
- Lantik 29 Pejabat, Gubernur Luthfi: No Titip-Titip, No Jastip