EW Tersangka Korupsi Rp 2,7 Miliar, Tetapi Belum Ditahan karena Terlibat Kecelakaan
jpnn.com, MEDAN - Bendahara Puskesmas Glugur Darat, Kota Medan, Sumatera Utara berinisial EW ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat.
EW disangka telah melakukan tindak pidana korupsi terhadap pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 2,7 miliar.
"Kejari Medan telah meningkatkan status kasus korupsi dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional ke tahap penyidikan," kata Kajari Kota Medan Teuku Rahmatsyah melalui Kasi Intel Bondan Subrata, di Medan, Jumat (19/2).
Menurut Bondan, EW ditetapkan menjadi tersangka berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Kepala Kejaksaan Negeri Medan Nomor: 02/L.2.10/Fd.2/01/2021 tanggal 4 Februari 2021.
Setelah penyidik selesai melengkapi berkas perkara tersangka EW, kasus ini akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Medan.
Namun, penyidik belum melakukan penahanan terhadap tersangka EW lantaran baru terlibat kecelakaan.
"Karena tersangka EW mengalami kecelakaan dan masih dalam perawatan medis. Kita tunggu saja setelah tersangka sembuh," ucap Bondan.(antara/jpnn)
EW ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KPK Menyita Kantor DPC NasDem di Sumut, Diduga Dibeli Pakai Uang Korupsi
- Inisial B
- Sambil Menahan Tangis, Sandra Dewi Sakit Hati Anaknya Dihujat
- KPK: Jika Tidak Ada Iktikad Baik, Bupati Mimika Akan Kami Jemput Paksa
- Terungkap, Ini Alasan Sandra Dewi Sempat Menutup Akunnya di Instagram
- Indonesia jadi Tuan Rumah SOMMLAT, Kemenkumham: Akan Ada Agenda Penting yang Dibahas