Fadli Zon: Prabowo Tidak Menyatakan Lirik AHY
Dia menegaskan, Partai Gerindra tetap mengusung Prabowo sebagai capres 2019-2024.
“Pak Prabowo tidak ada yang lain. Saya kira tidak ada wacana yang lain juga,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Demokrat yang juga Dewan Pakar Jaringan Nusantara Jansen Sitindaon menilai duet Prabowo-AHY sangat menarik. Dia mengibaratkannya seperti pemilihan gubernur (pilgub) Jatim.
Prabowo hampir sama seperti Khofifah Indar Parawansa. Sudah dua kali ikut Pilgub dan dua kali juga kalah. Di dua pertarungan tersebut Khofifah selalu berlawanan dengan calon yang didukung SBY. Nah, ini sama dengan Prabowo yang dua kali pilpres tidak pernah didukung dan bahkan jadi penantang SBY.
Hasilnya, dua kali pula Prabowo kalah. Namun, pada pertarungan ketiga di pilgub Jatim, Khofifah akhirnya berhasil menang dan menjadi gubernur karena didukung SBY. "Sepertinya Prabowo juga akan bisa menjadi Presiden pada pilpres ketiganya jika SBY mendukung," kata Jansen kepada JPNN, Minggu (8/7).
"Inilah yang dinamakan Demokrat-Gerindra bersatu; low cost, high performance. Selamat datang Prabowo-AHY kandidat berdaulat. Salam tegas, berani, berwibawa," pungkas Jansen. (boy/jpnn)
Saya kira belum sampai pada nama juga. Kan (Prabowo Subianto) baru bertemu Syarief Hasan.
Redaktur & Reporter : Boy
- Pakar Sebut Prabowo Mampu Lanjutkan Strategi Geopolitik Jokowi
- Suarakan Ketidakadilan di Tingkat Global, Prabowo Bandingkan Palestina & Ukraina
- Prabowo-Gibran Bakal Pisahkan Ditjen Pajak dari Kemenkeu, Bamsoet Buka Suara
- Pengamat Minta Elite Politik Meniru Prabowo untuk Jaga Kesejukan Berdemokrasi
- NasDem dan PKB Diminta Tak Ikut Atur Susunan Kabinet Pemerintahan yang Baru
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran