Fadli Zon: Saya Aja Sudah Lupa
jpnn.com - JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fadli Zon saat ini berseteru dengan aktivis antikorupsi, Ronny Maryanto, yang pernah melaporkannya terkait dugaan money politic pada Panwaslu, saat Pilpres lalu.
Saat itu, Fadli juga melaporkan Ronny pada polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik. Kini perseteruan itu terkuak lagi setelah baru-baru ini Polda Jateng menetapkan Ronny sebagai tersangka atas laporan Fadli.
Fadli mengatakan, ia tidak tahu kenapa baru sekarang ada penetapan tersangka kasus itu. Ia bahkan lupa pernah melaporkan kasus itu.
“Saya kan waktu itu disampaikan, dituduh, ya saya melaporkan. Dan itu zaman pilpres 2014. Kemudian laporan itu tahu-tahu sudah dilimpahkan. Saya sendiri sudah lupa. Saya sebenarnya tidak ada masalah dengan itu,” ujar Fadli di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/11).
Fadli mengatakan, jika saja Ronny menghubunginya sejak dulu, seharusnya kasus tersebut sudah selesai sejak dulu. Politikus Gerindra itu menyatakan, siap mencabut laporannya di polisi jika Ronny datang padanya.
“Yang bersangkutan juga tidak pernah menghubungi saya untuk meminta itu. Kalau misalnya waktu itu menghubungi saya mungkin akan berbeda. Akan saya anggap selesai. Saya sih enggak ada masalah,” tegas Fadli.
Sebagaimana diketahui, mencuatnya kasus itu, juga membuat berang Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Politikus PDI Perjuangan itu bahkan mendorong agar Ronny melaporkan kembali kasus money politic Fadli pada polisi. Dukungan itu datang karena Ronny adalah Ketua Komite Penyelidikan dan Pemberantasan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah.(flo/jpnn)
JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fadli Zon saat ini berseteru dengan aktivis antikorupsi, Ronny Maryanto, yang pernah melaporkannya terkait dugaan money
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat