Fakta Baru Terkait Kasus 2 Wanita Muda yang Dihabisi Aipda RS di Kamar Hotel, Tak Disangka

Fakta Baru Terkait Kasus 2 Wanita Muda yang Dihabisi Aipda RS di Kamar Hotel, Tak Disangka
Keluarga korban pembunuhan berduka di hadapan jenazah korban pembunuhan Aipda RS di Lorong VI Veteran Bagan Deli Medan Belawan. Foto: sumutpos.co

jpnn.com, MEDAN - Sebuah fakta baru terkait kasus pembunuhan dua wanita muda di Medan, Sumut, yang dibunuh oknum polisi bernama Aipda Roni Syahputra (RS).

Fakta baru tersebut adalah tentang perselisihan Aipda Roni Syahputra (RS) dengan Rizka Fitria yaitu soal titipan ke tahanan di Polres Belawan.

Ternyata titipan itu berasal dari bibi Rizka Fitria.

Meski hanya berupa titipan perlengkapan alat mandi berupa sabun mandi dan odol, serta obat-obatan, ternyata titipan itu tak kunjung disampaikan Aipda Roni ke tahanan dimaksud di sel tahanan Polres Belawan.

Akibat kesalahpahaman ini, nyawa Rizka Fitria (21) dan Aprilia Cinta (16) pun melayang di tangan Aipda Roni Syaputra, polisi yang bertugas di Polres Belawan.

Padahal Rizka ini juga dikenal pelaku karena selama ini Rizka merupakan honorer atau pekerja harian lepas (PHL) di Polres Belawan.

Cahaya, Bibi Rizka, yang juga tetangga Rizka di Lorong V Kelurahan Bagan Deli, Medan Belawan, menceritakan bahwa dia pernah meminta tolong kepada Rizka yang juga masih ponakannya itu memberikan sesuatu ke anaknya yang sedang ditahan di sana.

Cahaya menitipkan barang berupa sabun, odol, dan obat-obatan kepada anaknya yang sedang ditahan itu.

Sebuah fakta baru terkait kasus pembunuhan dua wanita muda di Medan, Sumut, yang dibunuh oknum polisi bernama Aipda Roni Syahputra (RS).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News