Gadis Kecil di Temanggung Tewas Mengenaskan, Jadi Korban Ritual Mengusir Genderuwo

Gadis Kecil di Temanggung Tewas Mengenaskan, Jadi Korban Ritual Mengusir Genderuwo
Anggota Polsek Bejen menunjukkan TKP penemuan mayat bocah tujuh tahun. Foto: LUQMAN SULISTIYAWAN/JAWA POS RADAR SEMARANG

Marsidi mengaku kalau dirinya tengah menjalani ritual untuk menyembuhkan putrinya yang dianggapnya keturunan genderuwo.

ALH memiliki perangai nakal dan tengah disembuhkan melalui ritual tersebut.

Marsidi juga mengaku, ritual yang dimulai pada malam hari pada Januari 2021 lalu itu atas suruhan dukun Haryono dan Budiono.

Polisi pun langsung mengamankan Haryono dan Budiono.

Adapun ritual dilakukan dengan menenggelamkan kepala korban ke bak mandi sampai tak sadarkan diri.

Setelah itu ALH dibawa ke kamar untuk ditidurkan dalam keadaan meninggal.

Orang tua korban percaya anaknya bisa dihidupkan kembali melalui bantuan dukun dan saat dibangunkan kembali ALH diyakini sudah tidak nakal.

Dalam ritual itu, korban dirawat seperti biasa selama sekitar empat bulan.

Orang tua dari gadis cilik di Temanggung itu mengaku sedang menjalani ritual menyembuhkan putrinya yang dari gangguan genderuwo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News