Ganjar Bisa Bernasib Sama dengan Jokowi, Pengamat: Asalkan..

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Andalas Asrinaldi mengatakan nasib Ganjar Pranowo sama seperti Joko Widodo ketika pertama kali maju sebagai calon presiden pada 2014.
Hal itu disampaikan Asrinaldi menganggapi hasil survei Center for Political Communication Studies (CPCS) yang menunjukkan Ganjar Pranowo berada di peringkat teratas sebagai calon presiden pemilih milenial dan Gen Z.
Namun, menurut dia yang membedakan ialah waktu saat meningkatnya elektabilitas kedua orang tersebut.
"Ini bedanya timing Jokowi saat beberapa bulan menjelang penetapan atau pemilu, kalau Ganjar masih terlalu jauh," kata Asrinaldi saat dihubungi JPNN.com, Selasa (15/6).
Pria yang juga merupakan dosen Ilmu Politik itu menyebutkan hasil survei tersebut bisa berubah dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, tergantung pada langkah yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah itu.
Asrinaldi menyebutkan jika Ganjar bisa tetap bersikap tenang ketika diserang isu negatif, tidak menutup kemungkinan elektabilitasnya akan terus melejit.
Dia menjelaskan Ganjar Pranowo bisa mendapat restu dari Megawati sama seperti Jokowi pada 2014 lalu.
"Ini dukungan arus bawah, apalagi kalau bisa mengaitkan dengan massa partai yang banyak, tentu elite PDIP terutama Megawati akan sadar," lanjutnya.
Pengamat politik dari Universitas Andalas Asrinaldi mengatakan nasib Ganjar Pranowo sama seperti Joko Widodo ketika pertama kali maju sebagai calon presiden pada 2014.
- Seandainya Susi Pudjiastuti Jadi Capres 2024, Iwan Fals: Koruptor Siap-siap
- Kunjungi Nias Barat, Jokowi Janjikan Sesuatu, Wabup Era Salam Takzim
- Hadiri RDP, Dekopin Dorong Pembaruan UU Perkoperasian
- Anies Bisa Raup Banyak Suara dari Tenaga Honorer Jika Berhasil Melakukan Ini
- Pengamat Menilai Langkah Anies Temui Jokowi Bahas Honorer Politis, tetapi Tak Buruk
- Survei: PDIP Unggul Dalam Meraih Suara Wong Cilik