Ganjar Pranowo Peringatkan Daerah yang Rendah Pelaksanaan Vaksinasi

Sejauh ini, pihaknya menyebut mampu menyuntikkan vaksin sekitar 2,5 juta per minggu. Dan minggu ini Jawa Rengah menerima 2,6 juta dosis vaksin.
“Semoga ini bisa diselesaikan, sehingga angka vaksin bisa tinggi,” imbuhnya.
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menuturkan bahwa vaksinasi Covid-19 menjadi syarat status level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sehingga kabupaten/kota yang masih di bawah 50 persen untuk segera melakukan percepatan.
“Alhamdulillah kondisi membaik. Tetapi memang ada beberapa daerah kondisi levelnya naik, karena ada satu syarat yaitu vaksinnya kurang,” ungkapnya.
Dia meminta kabupaten/kota yang masih di bawah 50 persen untuk menghitung dan melaporkan berapa vaksin yang dibutuhkan.
Ganjar mengaku akan meminta vaksin secara langsung ke Kementrian Kesehatan khusus untuk daerah di Jawa Tengah yang masih berada di bawah angka 50 persen.
“Kami pastikan kabupaten/kota di bawah 50 persen untuk menghitung berapa kebutuhannya untuk berapa hari minimal untuk satu minggu. Kami akan minta ke Kementrian Kesehatan khusus daerah di bawah 50 persen, agar bisa dilakukan percepatan,” pungkasnya. (flo/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ganjar Pranowo menuturkan bahwa vaksinasi Covid-19 menjadi syarat status level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
Redaktur & Reporter : Natalia
- Peringati Hardiknas 2025, Ahmad Luthfi Berikan Beasiswa kepada 1.100 Anak Tidak Sekolah
- Gubernur Luthfi Jamin Perlindungan Program Pembangunan Desa
- 3 Maskapai akan Buka Rute Internasional Via Bandara Ahmad Yani, Luthfi: Mendongrak Pariwisata & Investasi
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Pemprov Jateng Usulkan Gunung Slamet Jadi Taman Nasional Demi Konservasi Lingkungan
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Luncurkan Program Kecamatan Berdaya