Ganti Oli Mesin Mobil Setelah Perjalanan Jauh, Tergantung Ini

Ganti Oli Mesin Mobil Setelah Perjalanan Jauh, Tergantung Ini
Ilustrasi perawatan mobil di bengkel resmi. Foto: Dedi Sofian/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kordinator Service Manager PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Santoso menyatakan bahwa penggantian oli sehabis perjalanan jauh tidak menjadi hal wajib. Pasalnya, penggantian oli tetap mengacu dengan kilometer jarak tempuh sesuai yang disarankan buku manual.

"Biasanya kita paling pengecekan standar. Dari kaki-kaki sama engine. Kalau oli kita tetap acuan kilometernya kecuali emang sudah sampai batasnya. Oli sekarang kan udah bagus, jadi sesuai dengan kilometer saja," kata Santoso kepada JPNN.com, saat ditemui di Jakarta.

BACA JUGA: Cukup Merawat Ini Agar Mobil Tetap Moncer

Meskipun oli tidak perlu diganti, Santoso melanjutkan, harus tetap melakukan pengecekan total agar menjamin kenyamanan pada mobil tersebut.

"Karena mobilnya kan dipakai perjalanan jauh dengan durasi yang cukup panjang, jadi bisa lakukan pengecekan saja. Nanti dari hasil pengecekan bisa ketahuan. Itu tadi, oli nggak perlu diganti kalau memang jarak kilometernya belum memenuhi batas," terang Santoso.

Di Suzuki sendiri, lanjut Santoso, ada prosedur pengecekan standar antara lain mulai dari pemeriksaan kaki-kaki yang meliputi sokbreker, balancing dan spooring. Kemudian pengecekan rem, pengecekan kopling untuk mobil manual, kemudian scanning kinerja mesin untuk memastikan tidak ada kelainan. (mg9/jpnn)


Kordinator Service Manager PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Santoso menyatakan bahwa penggantian oli sehabis perjalanan jauh tidak menjadi hal wajib.


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News