Garuda Siap Go Public

Garuda Siap Go Public
Garuda Siap Go Public
JAKARTA—PT Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya bersaing melalui Initial Public Offering (IPO).  Saham perusahaan tersebut akan ditawarkan di bursa pada kuartal III tahun ini. "Kita sudah dekati underwriter (pelaksana emisi,red) baik dari dalam maupun luar negeri," kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, di Jakarta, Rabu (17/3).

Namun, pihaknya belum bisa mengungkapkan kepada publik para calon underwriter tersebut. Emirsyah menjelaskan, Garuda menargetkan dana sekitar US$ 300 juta dalam proses IPO tersebut. GI akan tetap mencatatkan saham perusahaan (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI), meski ada porsi asing dalam kepemilikan sahamnya.

Namun, Garuda akan membatasi kepemilikan saham publik hanya sebesar 40 persen. Kepemilikan saham itu termasuk oleh PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura II, dan PT Pertamina yang mencapai 14 persen. "Kami tidak akan sampai ke angka 49 persen. Kami akan buffer sampai sekitar 40 persen saja," ungkapnya.

Sebagian dana hasil IPO tersebut, akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure/capex), seperti mendatangkan 24 pesawat baru, pengembangan teknologi informasi, dan rute baru. Tahun ini, Garuda menganggarkan dana sekitar US$ 100 juta untuk belanja modal. Sebagian besar dana capex diambil dari kas internal.

JAKARTA—PT Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya bersaing melalui Initial Public Offering (IPO).  Saham perusahaan tersebut akan ditawarkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News