Gatot Berpeluang Jadi Cawapres Prabowo asalkan PKS Serius
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Ziyad Falahi menilai Gatot Nurmantyo berpeluang besar menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Kans mantan Panglima TNI itu makin besar jika Partai Keadilan Sejahtera (PKS) serius mengusungnya.
"Peluangnya sangat terbuka jika PKS serius mengusung Gatot," ujar Ziyad kepada JPNN, Sabtu (7/4).
Direktur Pusat Kajian Survei Opini Publik itu menambahkan, ada simbiosis mutualisme jika PKS mau mengusung Gatot di Pilpres 2019. PKS bisa mendulang suara pemilih untuk pemilu legislatif jika mengusung Gatot sebagai cawapres.
Ziyad menambahkan, elektabilitas Gatot memang tidak setinggi Joko Widodo maupun Prabowo. Namun, elektabilitas mantan tentara kelahiran 13 Maret 1960 itu masih jauh lebih dibanding tokoh-tokoh PKS.
"Jadi ada simbiosis mutualisme di antara keduanya, momentumnya pas karena keduanya bisa prepare lebih lama," kata Ziyad.(gir/jpnn)
Pengamat politik Ziyad Falahi mengatakan, PKS dan Gatot Nurmantyo bisa membangun hubungan simbiosis mutualisme demi kepentingan Pemilu 2019.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- Beredar Kabar Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Dasco Sebut Sebagai Aspirasi Rakyat
- Suarakan Ketidakadilan di Tingkat Global, Prabowo Bandingkan Palestina & Ukraina
- PKB dan NasDem Akan Bergabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Darmizal Merespons Begini
- Kata Nikita Mirzani, 2 Ajudan Prabowo Ini Berperilaku Baik, Siapa Saja?
- Pengamat Minta Elite Politik Meniru Prabowo untuk Jaga Kesejukan Berdemokrasi