Gawat, China Sudah Surplus Laki-Laki

Gawat, China Sudah Surplus Laki-Laki
Foto: Internet.
Penentangan terhadap tradisi ini terutama muncul dari pasangan-pasangan muda Cina di kawasan perkotaan, terutama yang bersiap memiliki anak pertama atau keduanya. Namun nyatanya, trend ini masih berlanjut, bahkan di beberapa provinsi jauh lebih parah, dengan perbandingan kelahiran anak laki-laki dan perempuan mencapai 130 banding 100.

Selain masalah keberadaan warga laki-laki yang berlebihan, kenyataan ini menurut kajian akademi tersebut, juga berpotensi memarakkan persoalan lain. Di antaranya yaitu praktek prostitusi paksa, bahkan juga human trafficking, yang di beberapa provinsi di Cina belakangan sudah tercatat meningkat. (ito/jpnn)

BEIJING - Lebih dari 24 juta laki-laki usia perkawinan di Cina, dilaporkan bisa saja tak akan mendapatkan istri pada 2020 nanti. Demikian antara


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News