Gaya Berkerudung Yenny Wahid Sering Diprotes

jpnn.com - YENNY Wahid memang memiliki gaya berkerudung yang khas. Gaya berkerudungnya tidak menutup total rambut dan lehernya.
Direktur Wahid Foundation itu sering mendapatkan protes atas gayanya tersebut.
”Setiap kali diprotes, saya bilang model seperti ini sudah digunakan orang tua dan pendahulu-pendahulu saya,” katanya saat menjadi pembicara seminar keagamaan di LIPI beberapa waktu lalu.
Masyarakat, tutur Yenny, tidak perlu memprotes gaya berkerudung yang sudah turun-temurun di keluarganya itu.
Perempuan yang memiliki nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid tersebut menjelaskan, bagaimana cara menggunakan kerudung bukan isu utama.
Bagi dia, yang paling penting adalah sikap toleransi dan bertanggung jawab sebagai seorang muslim.
Yenny juga sering digojlok rekan-rekannya dengan disebut sebagai dosen. Sebab, perempuan kelahiran 29 Oktober 1974 itu memimpin Wahid Institute.
”Akhirnya saya ubah jadi Wahid Foundation. Supaya saya tidak dikira dosen,” ungkap dia, lantas tertawa. (wan/c9/oki)
YENNY Wahid memang memiliki gaya berkerudung yang khas. Gaya berkerudungnya tidak menutup total rambut dan lehernya. Direktur Wahid Foundation itu
- Pembekalan CPNS Setjen MPR, Sekjen Siti Fauziah Tanamkan Pentingnya Adaptasi Teknologi
- Selidiki Aduan Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Telah Periksa 26 Orang Saksi
- Wamenkumham Bicara soal RUU KUHAP dalam Ranah Penegakan Hukum
- PPPK Berbinar Lihat Saldo Rekeningnya 'Gendut', Pak Topo: Terima Kasih, Presiden Prabowo
- Pegadaian Beri Reward Umrah Bagi Para Agen Hebat
- Mengenal Pola Hidup Sehat Bhikkhu Thudong, Selepas Tengah Hari Hanya Konsumsi Minuman