Gegara Titipan Tak Diterima, Lurah Ngamuk di Ruang Kepala Sekolah

jpnn.com, PAMULANG - Seorang lurah bernama Saidun sempat mengamuk di ruang kerja Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Tangerang Selatan.
Saidun merupakan Lurah Benda Baru, Pamulang itu mengamuk pada Jumat (10/7) lalu pada pukul 15.30 WIB.
Kapolsek Pamulang Kompol Supiyanto mengatakan, kasus tersebut sudah mereka tangani.
Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan atas kejadian itu.
"Terjadi tindak pidana memaksa orang lain untuk berbuat atau tidak berbuat disertai dengan perusakan fasilitas milik SMAN 3 Tangsel,” ujar kapolsek ketika dikonfirmasi, Jumat (17/7).
Dari pemeriksaan diketahui, kejadian berawal ketika Saidun masuk ke ruang kerja kepala SMAN 3 Tangsel.
Dia datang memaksa kepala sekolah untuk bisa menerima dua siswa masuk sekolah tersebut.
"Memaksa kepala sekolah SMAN 3 Tangsel agar menerima dua orang calon siswa baru untuk bisa diterima masuk ke sekolah SMAN 3 Tangsel,” beber kapolsek.
Seorang lurah bernama Saidun sempat mengamuk di ruang kerja Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Tangerang Selatan.
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Ekstasi di Bandara SSK II Pekanbaru, Ini Kronologinya