Gemas, Yasonna Maunya Cabut Paspor WNI Terduga Teroris

Gemas, Yasonna Maunya Cabut Paspor WNI Terduga Teroris
Menkumham Yasonna Laoly sebelum meninggalkan kompleks Istana Negara, Jakarta. Foto : Natalia Laurens/jpnn

jpnn.com - JAKARTA—Menkumham Yasonna Laoly mengatakan, saat ini pemerintah sedang mewacanakan pencabutan paspor terhadap WNI yang diduga terlibat jaringan teroris. Menurutnya, ini salah satu cara cepat untuk mencegah WNI yang baru pulang dari Suriah kembali ke tanah air.

“Saya kira lebih bagus paspornya dicabut. Kita bisa minta izin pengadilan, hakimnya supaya cepat prosesnya,” ujar Yasonna di kantor presiden, Jakarta, Kamis (21/1).

Yasonna mengaku, akan tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Namun, pemerintah tetap harus melakukan pencegahan, salah satunya dengan pencabutan passport tersebut.

“Kami juga harus menjaga dari potensi-potensi yang mengganggu seperti terorisme,” tegas Yasonna.

Meski begitu, ia belum merinci lebih jauh terkait pencabutan passport tersebut. Itu akan menjadi usulan untuk revisi UU Terorisme. (flo/jpnn).


JAKARTA—Menkumham Yasonna Laoly mengatakan, saat ini pemerintah sedang mewacanakan pencabutan paspor terhadap WNI yang diduga terlibat jaringan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News