Gempa 8,8 SR Masih Ancam Padang

Gempa 8,8 SR Masih Ancam Padang
Gempa 8,8 SR Masih Ancam Padang
JAKARTA - Guncangan gempa dahsyat berkekuatan 7,6 skala Richter (SR) yang melanda Padang, Sumatera Barat, Rabu lalu (30/9) kemungkinan besar terjadi lagi. Para pakar memperkirakan gempa lebih dahsyat dengan daya rusak dan hancur seperti musibah tsunami pada 2004 bisa terjadi pada dekade mendatang.

 

Menurut pakar geologi dari LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) Danny Hilman Natawidjaja, tekanan telah membentuk garis patahan di sekitar wilayah Padang selama rangkaian getaran (gempa) dalam beberapa tahun terakhir. Gempa berkekuatan 7,6 skala Richter yang mengguncang Padang bukan termasuk "skala besar". "Itu bukan gempa yang sering kita perbincangkan bakal terjadi, yakni gempa dahsyat (megacrush) lebih dari 8 skala Richter yang memicu tsunami," ujarnya, Sabtu (3/10).

 

Natawidjaja telah mempelajari patahan Mentawai di lepas pantai Sumatera selama 12 years. Bersama mitranya, Prof Kerry Sieh dari Nanyang Technology University (NTU), Singapura, Natawidjaja meyakini bahwa akumulasi tekanan bisa mengakibatkan gempa 8,8 SR. Kekuatan gempa itu diperkirakan 30 kali lebih besar ketimbang gempa Rabu lalu.

 

"Secara ilmiah, saya bisa katakan gempa yang mahadahsyat itu mungkin terjadi besok, lusa, bulan depan, atau mungkin tahun depan. Paling tidak, itu akan terjadi dalam 10 tahun ke depan," ramalnya.

 

JAKARTA - Guncangan gempa dahsyat berkekuatan 7,6 skala Richter (SR) yang melanda Padang, Sumatera Barat, Rabu lalu (30/9) kemungkinan besar terjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News