Gerindra Sampaikan Nota Keberatan

Terkait Tender Gedung Baru DPR

Gerindra Sampaikan Nota Keberatan
Gerindra Sampaikan Nota Keberatan
Secara terpisah, Sekretariat Jenderal DPR RI memastikan bahwa tender pra kualifikasi pembangunan gedung baru akan dimulai hari ini. DPR RI sudah menyampaikan melalui iklan media massa terkait dibukanya tahap awal pembangunan gedung baru itu. "Tanggal 14 Maret (hari ini, red) sudah dibuka," kata Soemirat, Kepala Biro Pemeliharaan Bangunan dan Instalasi Setjen DPR

Menurut dia, pekerjaan pembangunan gedung baru DPR nantinya akan sangat kompleks. Gedung baru nanti akan melibatkan berbagai kontraktor yang ahli di bidangnya. Karena itulah, terlebih dahulu Setjen DPR membuka tahapan pra kualifikasi sebelum tender sebenarnya berlangsung. "Itu demi menjaring kontraktor sesuai kompetensinya," ujarnya.

Seleksi awal ini, kata Soemirat, dengan terlebih dahulu menetapkan shop list atau daftar belanja pembangunan gedung baru. Kewajiban dari konsultan nantinya adalah menyampaikan lokakarya value engineering kepada masing-masing peserta pra kualifikasi. "Perlu lokakarya, karena desain ini satu-satunya di Indonesia," ujarnya.

Lokakarya itu perlu, supaya juga tidak ada penambahan biaya dari pagu yang dianggarkan. Seluruh ahli akan diundang dalam lokakarya terkait pembangunan gedung baru itu. "Mulai dari perusahaan, asosiasi, pakar kementrian teknis semua diundang," tandasnya. (bay)

JAKARTA -  Tender pra  kualifikasi pembangunan gedung baru DPR senilai Rp 1,3 triliun akan dilakukan hari ini. Namun, masih menyisakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News