Golkar 'Cerai' dengan Demokrat

Selama ini, lanjut Burnap pula, kepemimpinan SBY-JK terlalu sibuk mengurus politik sebagai konsekuensi lemahnya posisi PD di legislatif. “SBY bisa bertahan hingga sekarang lebih karena back-up yang diberikan Golkar terhadap PD di Parlemen,” katanya.

Sementara itu Pramono Anung Wibowo mengajak semua parpol untuk mensyukuri adanya “angin Bahorok” hingga memunculkan blok baru yang saat ini dikenal dengan Blok J.

“Kalau tidak ada 'angin Bahorok', maka blok yang muncul itu hanya dua, yakni Blok M dan Blok S. Tapi begitu 'angin Bahorok' melanda perpolitikan Indonesia, maka muncul lagi Blok J yang diusung oleh Partai Golkar,” ujar Pramono.

PDI Perjuangan, lanjut Pramono, dalam hal ini secara khusus tentu mengucapkan terima kasih kepada Achmad Mubarak (Ketua DPP PD). Dia juga menyarankan agar partai-partai lainnya pun menyampaikan terima kasih kepada Achmad Mubarak.