Gorbachev Anggap AS Gagal di Afghanistan

Gorbachev Anggap AS Gagal di Afghanistan
Gorbachev Anggap AS Gagal di Afghanistan
Bersamaan dengan itu, mantan Presiden Uni Soviet (sekarang Rusia) Mikhail Gorbachev memaparkan keraguannya terkait misi pasukan koalisi di Afghanistan. "Mustahil bisa memenangi Perang Afghanistan," tegasnya seperti dikutip BBC. Namun, menarik pasukan dari negeri yang dipimpin Presiden Hamid Karzai itu pun bukan solusi tepat.

 

Menurut dia, dengan menarik pasukan dari Afghanistan, Presiden Barack Obama akan menghindarkan AS dari kepahitan Perang Vietnam. Sebab, meski mengerahkan sebanyak mungkin pasukan seperti saat Perang Vietnam, AS tetap tidak akan menang.

 

Karena itu, Gorbachev mendukung penarikan pasukan mulai Juli 2011. "Akan sangat sulit. Tapi, (menarik pasukan) tetap lebih baik daripada bertahan," ujar Gorbachev. (hep/c5/dos)

WASHINGTON - Rapor Amerika Serikat (AS) dalam Perang Afghanistan masih merah. Di mata intelijen, militer Negeri Paman Sam itu gagal membungkam Taliban.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News