Grand Kopo Sempat Diancam Bom
Kamis, 17 Maret 2011 – 10:11 WIB

Grand Kopo Sempat Diancam Bom
Akibatnya, Tiga polisi dan karyawan KBR 68H terluka akibat ledakan tersebut. Bahkan, Kasatreskrim Jakarta Timur, Kompol Doddy putus lengan kirinya. Sebelumnya, Kota Bandung sempat diganggu isu teror bom. Pada Selasa (15/3) malam sekitar pukul 20.30 WIB, Hotel Grand Kopo berlantai tiga di Jalan Kopo No. 163, Kec. Bojongloa Kidul, Kota Bandung, mendapat acaman teror bom.
Seorang resepsionis hotel, Hadna Lukman mengaku ancaman teror bom dilakukan oleh seorang penelepon pria. Pria tersebut mengaku menyimpan bingkisan bom yang siap meledak. Sang resepsionis lantas melaporkan hal tersebut ke Polsek Bojongloa Kidul.
Tidak berapa lama, petugas kepolisian dan dan Tim Gegana Polda Jabar tiba di lokasi dan langsung menyisir semua sudut dan 34 kamar hotel. Penyisiran pun dilakukan terhadap 34 kamar hotel hingga pukul 23.00 WIB.
Menurut petugas keamanan hotel Grand Kopo, Nano, 25, menuturkan ancaman tersebut sempat menimbulkan panik sejumlah tamu hotel. "Para tamu sempat panik. Semua tamu sempat keluar hotel. Namun, mereka kembali masuk hotel, setelah dinyatakan aman dari ancaman teror bom," katanya.
BANDUNG - Untuk mencegah terulangnya peristiwa meledaknya bom di Utan Kayu, Jajaran Polrestabes Bandung menghimbau kepada masyarakat untuk melapor
BERITA TERKAIT
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen