Gubernur: Kata Para Ahli, Dunia Kiamat pada 2050

Gubernur: Kata Para Ahli, Dunia Kiamat pada 2050
Gubernur Kalimantan Barat Cornelis. Foto: Rakyat Kalbar/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Gubernur Kalimantan Barat Cornelis menilai, kualitas hidup manusia di sejumlah kabupaten/kota di Kalbar buruk dan tidak layak.

Ini akibat kurang cermatnya pemerintah dalam menata pemukiman rakyat.

Karenanya, dia memerintahkan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) se-Kalbar, bekerjasama menciptakan lingkungan hidup yang layak.

“Sekarang belum terlanjur rusak, sebaiknya dibahas. Berikan pemahaman kepada masyarakat,” tegas Gubernur Cornelis ketika membuka secara resmi Rapat Kordinasi Teknis (Rakornis) Pengelolaan Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat di Pontianak, Selasa (7/3).

Cornelis berpandangan, peran Dinas Lingkungan Hidup dalam mengurus pemukiman rakyat terbilang sangat strategis.

Sebab, instansi pemerintah tersebut dapat memperhatikan dan menentukan wilayah mana saja yang layak untuk ditinggali manusia.

“Oleh karena itu, kita undang Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup dan Bappeda, supaya saling berkoordinasi untuk merancang pembangunan sedemikian rupa,” gugahnya.

Gubernur dua periode itu berpendapat, pemerintah harus cepat bergerak sebelum terlambat.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis menilai, kualitas hidup manusia di sejumlah kabupaten/kota di Kalbar buruk dan tidak layak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News