Gubernur NTB Minta Pemerintah Pusat Serius Urus TKW

Gubernur NTB Minta Pemerintah Pusat Serius Urus TKW
Gubernur NTB Minta Pemerintah Pusat Serius Urus TKW
JAKARTA - Penganiayaan yang menimpa Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Dompu, NTB Sumiyati (23) menimbulkan reaksi keras dari sejumlah pihak. Pasalnya penganiayaan itu dinilai sudah sangat mecoreng harga diri bangsa dan tak berprikemanusiaan.

Gubernur NTB HM Zainul Majdi meminta pemerintah pusat untuk mengkaji penghentian pengiriman TKW ke negara tersebut. Menurutnya harus ada langkah-langkah serius dari pemerintah pusat selaku pemegang otoritas dalam permasalahan ini.

"Sudah kita buat surat dorongan kepada Kementerian Tenaga Kerja, BP2TKI, Kemenlu untuk lebih bersungguh-sungguh dalam menyelesaikan masalah Sumiati dan semua masalah berkaitan dengan penata laksana rumah tangga yang ada di Timur Tengah," ujarnya saat dihubungi JPNN, Sabtu (20/11).

Disebutkan pihaknya di daerah hanya bisa membenahi sarana dan prasarana yang ada seperti manajemen pelatihan dan keberangkatan. Sementara mengenai penempatan dan apa yang ada di negara tujuan pihaknya tak memiliki kewenangan.

JAKARTA - Penganiayaan yang menimpa Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Dompu, NTB Sumiyati (23) menimbulkan reaksi keras dari sejumlah pihak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News