Gula Malaysia Lebih Murah
Jumat, 11 September 2009 – 10:31 WIB
PONTIANAK- Dalam hal distribusi gula pasir, Kalimantan Barat (Kalbar) sangat diuntungkan menjadi tetangga Malaysia. Ini lantaran distribusi gula asal negeri jiran itu berlimpah di tengah permainan "Gang Samurai" dalam industri gula Indonesia. Lagi pula, selian kualitasnya lebih bagus, harganya juga snagat murah dibandingkan gula yang diproduksi Indonesia. Seperti dikutip Utusan Malaysia, Kamis (10/9), Kementerian Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Kepenggunaan mengeluarkan izin kepada pengecer yang menjual gula di sempadan Malaysia-Indonesia.
Perbandingannya, gula asal Malaysia yang dijual eceran di pasar Entikong berkisar Rp6.500 per Kg, jauh berbeda dengan gula lokal yang saat ini mencapai Rp11.000 Kg.
Baca Juga:
Sayangnya, pasokan gula pasir dari Malaysia dalam beberapa waktu terakhir ini mulai menurun. Ini lantaran Malaysia membatasi gerak penjualan gula di wilayah sempadan Indonesia-Malaysia. Pengetatan ini bertujuan mencegah peredaran gula ilegal ke Indonesia.
Baca Juga:
PONTIANAK- Dalam hal distribusi gula pasir, Kalimantan Barat (Kalbar) sangat diuntungkan menjadi tetangga Malaysia. Ini lantaran distribusi gula
BERITA TERKAIT
- Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Masih Melambat, tetapi Tetap Prospektif
- HINT Ciptakan Parfum Aroma Futuristik lewat Teknologi AI
- RUPST Tahun Buku 2023: Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun
- Jepang Tertarik Belajar dari Indonesia Soal Pengembangan Start-Up E-Commerce
- Pembekalan Teknologi Digital untuk Nasabah PNM Terus Digeber
- Salip Mobile Banking Lain, BRImo dan Sabrina dari BRI Sabet Penghargaan