Guru Aniaya Lima Siswa Tak Berseragam Lengkap

Penganiayaan Disaksikan Siswa dan Guru

Guru Aniaya Lima Siswa Tak Berseragam Lengkap
Guru Aniaya Lima Siswa Tak Berseragam Lengkap
BANDAR - Seorang guru SMP 2 Bandar, Pekalongan, tega menganiaya lima siswanya, hanya lantaran tak mengenakan seragam lengkap saat upacara Hari Pahlawan, Rabu (10/11). Kelima siswa yang dianiaya masing-masing bernama Nuridin, Nurohman, Nur Khasani, Ahmad Triyono, serta Didik Kurniawan - semuanya kelas XI.

Akibat penganiayaan tersebut, salah satu siswa sempat tak masuk, karena sakit ditendang di kemaluannya. Peristiwa itu pun memicu kemarahan orangtua kelima siswa. Bersama dengan saudara-saudaranya, Senin (15/11), orangtua korban mendatangi SMP 2 Bandar, untuk meminta pertanggungjawaban guru yang belakangan diketahui bernama Eko Budi Santoso. Kasus itu kini ditangani Polsek Bandar.

Informasi yang diperoleh wartawan, peristiwa itu terjadi saat upacara Hari Pahlawan. Waktu itu, Eko selaku guru olahraga yang diperbantukan di bidang pembinaan kesiswaan, melihat ada beberapa siswa yang tak mengenakan kaos kaki, topi, serta atribut sekolah. Dia langsung memanggil satu per satu siswa tersebut, yang lantas dikumpulkan di belakang barisan.

Seusai upacara, kelima siswa yang tak mengenakan seragam lengkap tersebut, langsung masuk ke kelasnya masing-masing. Hal itu membuat emosi Eko. Dia kemudian memanggil kembali kelima siswa tersebut, dan dikumpulkannya di halaman sekolah.

BANDAR - Seorang guru SMP 2 Bandar, Pekalongan, tega menganiaya lima siswanya, hanya lantaran tak mengenakan seragam lengkap saat upacara Hari Pahlawan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News