Guru Lulus PG PPPK 2021 Menangis, Kekhawatiran Kepala BKN & Prediksi Indra Terbukti

Guru Lulus PG PPPK 2021 Menangis, Kekhawatiran Kepala BKN & Prediksi Indra Terbukti
Mulai muncul masalah pada tahapan seleksi PPPK 2022, terkait nasib guru lulus PG PPPK 2021. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

Pada 11 Maret 2022, Indra menyampaikan kalimat, mengimbau para guru honorer agar tidak berharap banyak dengan pengadaan PPPK 2022.

Praktisi pendidikan ini memprediksi nasib PPPK 2022 akan lebih buruk daripada 2021.

Sebab, ujar Indra, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tidak memiliki konsep yang jelas.

"Saya memprediksi PPPK 2022 gagal total, karena Kemendikbudristek tidak punya konsep jelas," kata Indra Charismiadi saat itu.

Indra bahkan memastikan 193 ribuan guru honorer yang lulus PG PPPK tahap 1 dan 2 itu tidak akan terakomodasi seluruhnya di tahun ini, dan akan banyak yang menangis.

Kekhawatiran Kepala BKN Bima Haria

Begitu juga Plt Kepala BKN Bima Haria. Pada 23 Oktober 2022, dia terang-terangan mengaku belum sreg dengan usulan Kemendikbudristek yang menetapkan jadwal pendaftaran pelamar prioritas satu (P1) berbarengan dengan P2, P3, dan pelamar umum.

Dia khawatir jadwal pendaftaran yang berbarengan itu menimbulkan gelombang protes dari guru lulus PG PPPK 2021.

Bima mengatakan jumlah P1 cukup banyak dan harus dipastikan dahulu penempatan mereka, baru menyusul kelompok P2, P3, dan pelamar umum.

Sudah muncul masalah pada Seleksi PPPK 2022, terkait nasib para guru lulus passing grade (PG) PPPK 2021. Kekhawatiran Kepala BKN terbukti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News