Gus Menteri Bangga BUMDes Sumbangkan PADes Rp 1,1 Triliun
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar alias Gus Menteri mengatakan Rp 4,2 triliun dana desa telah dialokasikan sebagai modal BUMDes di sepanjang 2015-2020. Hasilnya, ia menegaskan, BUMdes menyumbangkan pendapatan asli desa (PADes) Rp 1,1 triliun.
“Kami mencatat Rp 1,1 triliun pendapatan asli desa bersumber dari pembagian hasil keuntungan BUMDes,” kata Gus Menteri dalam peringatan tujuh tahun UU Desa di Jakarta, Jumat (15/1).
Menurutnya, saat ini baru sekitar 51.134 desa yang mengalirkan dana desa untuk menjadi modal BUMDes.
Padahal ia meyakini pengelolaan BUMDes yang baik akan berdampak signifikan terhadap percepatan pembangunan desa.
Menurutnya, pengembangan BUMDes akan berkontribusi besar dalam upaya membangkitkan dan menggerakkan ekonomi masyarakat desa.
Ia melanjutkan UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja telah melegalkan kedudukan BUMDes sebagai badan hukum.
Dengan demikian, BUMDes dapat dengan leluasa dalam menjalankan usaha maupun bermitra bisnis.
Meski demikian, Gus Menteri mengingatkan, keuntungan BUMDes harus berkontribusi terhadap APBDes menjadi PADes.
Pengembangan BUMDes akan berkontribusi besar dalam upaya membangkitkan dan menggerakkan ekonomi masyarakat desa.
- Mantan Kades di Simalungun Ini Sudah Ditangkap Polisi, Begini Kasusnya
- Mantan Kades di Situbondo Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa
- Bupati Tapanuli Berbagi Cerita tentang Membangun Negeri Lewat Pengembangan Desa Kuat
- Korupsi Dana Desa Sebesar Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Ditangkap Polisi
- Waka MPR Sebut Peningkatan Desa Wisata Harus Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat
- Wujudkan SDM Unggul Indonesia Emas 2045, Kemendes Gunakan AI untuk Tingkatkan Penguasaan Bahasa Inggris