Hadapi Martapura FC, Pelatih PSMS Akui Ini Laga Sulit

Hadapi Martapura FC, Pelatih PSMS Akui Ini Laga Sulit
Suporter PSMS Medan. Ilustrasi Foto: Angger Bondan/dok.JPNN.com

jpnn.com, BEKASI - Martapura FC dan PSMS Medan sama-sama berpeluang lolos ke babak semifinal Liga 2, setelah meraih kemenangan di pertandingan perdana Babak 8 Besar.

Namun, siapa yang lebih berpeluang pertama kali mengamankan tiket lolos dari babak 8 besar, itu tergantung dari hasil pertandingan kedua grup X babak 8 besar Liga 2 di Stadion Patriot, Bekasi.

Nah, untuk menjaga asa tersebut, pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan bahwa dia akan menurunkan semua kekuatan terbaiknya saat menjamu Martapura FC di Stadion Patriot Bekasi, sore nanti (Kickoff pukul 15.00 Wib).

Pertimbangan pelatih yang akrab disapa Djanur itu cukup sederhana, kemenangan di laga perdana yang diraih oleh Martapura, cukup membuktikan bahwa mereka bukan tim lemah.

"Martapura memiliki sejumlah pemain muda yang sangat gesit dan gaya bermain bolanya sangat visioner. Terutama di lini depan mereka, ada beberapa pemain yang sangat berbahaya bila sudah berada dalam kotak penalti. Bagi saya, melawan Martapura nanti adalah laga yang sulit bagi kami," kata mantan pelatih Persib Bandung itu.

Dia lantas mencontohkan, Qischil Gandrum Minny yang selama ini menjadi mesin gol bagi Martapura FC. Apa yang disebutkan oleh Djanur itu tidak salah.

Sebab, pemain asal Kediri, Jawa Timur itu pula yang mencetak satu gol kemenangan saat Martapura FC sukses menaklukan Persis Solo di pertandingan perdana babak perempat final tersebut.

"Qischil memiliki kecepatan dan skill individu di atas rata-rata. Jadi, instruksi saya sudah jelas, pemain mana saja yang paling dekat dengan dia, harus segera memberikan perlawanan ketat," papar Djanur.

Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman akan menurunkan semua kekuatan terbaiknya saat menjamu Martapura FC di Stadion Patriot Bekasi, sore nanti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News