Hadiri Hari Santri di Aceh, Suhendra Bahas Hal Penting

Hadiri Hari Santri di Aceh, Suhendra Bahas Hal Penting
Pengamat intelijen Suhendra Hadikuntono. Foto: Dokpri for JPNN.com

Intinya, Malik sependapat dengan Suhendra bahwa semua pihak hendaknya tidak lagi mengungkit luka lama di Aceh yang sudah terkubur sejak Perjanjian Helsinki, 15 Agustus 2005.

"Mari menatap masa depan, jangan ungkit luka lama," ujar Malik Mahmud. (jos/jpnn)

Pengamat intelijen Suhendra Hadikuntono beserta rombongan mengunjungi Aceh pada Kamis (24/10).


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News