Hajar RB Leipzig 5-0, Manchester United Telah Menemukan Ritmenya Kembali

Hajar RB Leipzig 5-0, Manchester United Telah Menemukan Ritmenya Kembali
Pemain Manchester United Marcus Rashford saat mencetak gol ke gawang RB Leipzig dalam pertandingan Grup H Liga Champions di Old Trafford, Manchester, Inggris, 28 Oktober 2020. (REUTERS/PHIL NOBLE)

Maguire lagi dirundung masalah di luar lapangan akibat insiden di Yunani, balik mencibir mereka yang menganggap United sedang krisis.

"Gila!", kata dia kepada Sky Sports ketika ditanya apakah MU sedang krisis.

Dia melanjutkan, "baru juga empat pertandingan sudah disebut krisis besar, cuma gara-gara dua kali kalah dari empat laga."

Melawan Newcastle itu MU tak membumbui kemenangannya dengan gol penalti yang selama ini menjadi bahan ejekan, termasuk oleh pelatih Spurs Jose Mourinho yang menyebut Setan Merah terus-terusan diuntungkan penalti.

Banyak kalangan tetap menganggap remeh kemenangan atas Newcastle itu karena lawan dianggap lebih lemah.

Namun, di Parc des Princes di Paris, tiga hari setelah itu pada 21 Oktober, MU membuktikan hasil di St James' Park bukan karena skala lawan.

Melainkan karena keadaan domestik United yang perlahan menanjak, mulai dari strategi lapangan sampai performa pemain.

Menang 2-1 melawan Paris Saint Germain yang finalis Liga Champions musim lalu dalam kompetisi seangker Liga Champions adalah jawaban bahwa ini bukan lagi soal kebetulan.

Keberhasilan Manchester United menaklukkan RB Leipzig 5-0 diyakini menjadi bukti klub berjuluk setan merah itu tela menemukan ritmenya kembali.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News