Hampir Seabad Tinggal di Gua, Pria Nepal Diberi Rumah

Hampir Seabad Tinggal di Gua, Pria Nepal Diberi Rumah
Hampir Seabad Tinggal di Gua, Pria Nepal Diberi Rumah

jpnn.com - MAKWANPUR - Kamis, 30 Januari 2014 menjadi momen paling membahagiakan bagi Jayapati Chepang. Setelah hampir 100 tahun hidup di gua, Jayapati akhirnya kembali hidup di tengah masyarakat. Itu terjadi setelah Jayapati diberi rumah oleh Pemerintah Nepal.

Jayapati Chepang yang kini berusia 99 tahun merupakan salah satu kelompok marjinal di Nepal. Chepang juga menjadi nama suku lokal di Nepal. Mereka masih mengandalkan hidup dari alam. Di antaranya ialah dengan berburu dan memancing ikan untuk mencukupi kebutuhan.

Bagi Jayapati, hidup di gua bukanlah sebuah pilihan. Itu adalah keterpaksaan. Tak heran, kehidupannya juga sangat memprihatinkan. Saking miskinnya, Jayapati hanya memiliki dua panci masak yang digunakan untuk kesehariannya.

"Saya tak berharap mendapat rumah dari pemerintah. Tapi sayang sangat bahagia bisa memiliki rumah baru," terang Jayapati sebagaimana dilansir laman Shanghai Daily, Jumat (31/1).

Pemerintah Nepal memang memiliki program untuk membangun rumah bagi warganya. Mereka menganggarkan dana sebesar USD 1.600 atau sekitar Rp 19,4 juta (USD= Rp 12.183) untuk membangun rumah dalam program Perumahan Rakyat.

Nah, bagi suku Chepang, apa yang terjadi pada Jayapati bisa menjadi angin segar guna memiliki rumah. Selama ini, mereka memang kesulitan mempunyai hunian seperti manusia pada umumnya.

"Kami tak bisa memiliki tanah pribadi karena kami tak mempunyai kartu penduduk yang dibutuhkan dalam kepemilikan tanah," kata salah satu anggota suku Chepang. (jos/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Ketika Paus Jadi Superhero

MAKWANPUR - Kamis, 30 Januari 2014 menjadi momen paling membahagiakan bagi Jayapati Chepang. Setelah hampir 100 tahun hidup di gua, Jayapati akhirnya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News