Harga Bawang Putih Melonjak Tajam, KPPU Segera Gelar Investigasi

Harga Bawang Putih Melonjak Tajam, KPPU Segera Gelar Investigasi
Menteri Amran Sulaiman Gelar Operasi Pasar Foto by: Ricardo

jpnn.com, SURABAYA - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Surabaya mulai melakukan investigasi terhadap pasar modern maupun tradisional di Jawa Timur.

Pasalnya, menjelang Ramadan ini, beberapa harga komuditas sudah naik, yang paling kentara adalah harga bawang putih dan telur.

Kepala Kantor Perwakilan Daerah KPPU Surabaya Aru Armando menjelaskan dua komoditas tersebut naik tajam bila dibandingkan satu bulan lalu.

Harga Bawang Putih Melonjak Tajam, KPPU Segera Gelar InvestigasiHarga Bawang Putih Melonjak Tajam, KPPU Segera Gelar Investigasi. Grafis Radar Surabaya/JPNN.com

Dimana, April lalu, harga bawang putih mencapai Rp 38.000 per kilogram, namun di beberapa pasar ditemukan harga beragam hingga mencapai Rp 60.000 per kilogram.

“Begitu juga dengan harga telur. Pada April masih sekitar Rp 16.000 per kilogram, namun saat ini sudah menyentuh Rp 22.500 per kilogram. Barusan kami lakukan satgas dengan Kepolisian Tanjung Perak ditemukan beragam harga (telur dan bawang putih) di atas rata-rata,” kata Aru seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Rabu (17/5).

Menurut Aru, sebenarnya tidak sulit untuk mencari penyebab naiknya harga bawang putih dan telur.

Salah satunya dengan sistem hulu sampai hilir. Dimana, KPPU akan memulai investigasi dari importir bawang putih di Surabaya.

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Surabaya mulai melakukan investigasi terhadap pasar modern maupun tradisional di Jawa Timur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News