Hari Pertama Unas Diwarnai Kekurangan Soal

Hari Pertama Unas Diwarnai Kekurangan Soal
Hari Pertama Unas Diwarnai Kekurangan Soal
JAKARTA — Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Mansyur Ramli mengakui bahwa pada hari pertama pelaksanaan Ujian Nasionak (Unas), pertama terjadi kekurangan naskah soal. Kekurangan soal Unas itu terjadi di Kabupaten Purwokerto, Jawa Tengah dan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

"Mengenai kejadian tersebut sudah kami konfirmasi dan bisa diselesaikan dengan naskah soal cadangan. Ada yang difotokopi panitia setempat. Masalah bisa diselesaikan di tempat," terang Mansyur di dalam konferensi pers Unas di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Senin (18/4).

Selain itu Mansyur juga menyebut hingga saat ini Kemdiknas menerima banyak pengaduan tentang terjadinya kebocoran. Salah satunya di Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara. "Setelah dikonfirmasi panitia, amplop bukan dibuka, tetapi lecet karena perjalanan jauh. Kami klarifikasi kalau ada aduan," katanya.

Pengaduan lainnya, lanjut Mansyur, terjadi di Kabupaten Fakfak, Propinsi Papua Barat. Yakni terkait adanya lembar jawaban yang beredar.

JAKARTA — Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Mansyur Ramli mengakui bahwa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News