Harimau Sumatera Kembali Masuk Permukiman di Muara Emat

Harimau Sumatera Kembali Masuk Permukiman di Muara Emat
Harimau. Foto Ilustrasi: pixabay

"Warga sempat dibuat ketakutan dengan berkeliarannya harimau di perkebunan warga di desa Muara Emat," sebutnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya telah mengeluarkan surat himbauan kepada masyarakat untuk tidak beraktifitas di sekitar terjadi konflik satwa ini.

"Kita juga minta kepada warga untuk tidak melepaskan hewan ternaknya untuk sementara, karena masih berkeliaran disekitar kebun warga," ungkapnya.

Sementara itu Kepala Seksi Pengawasan BBTNKS Wilayah I Kerinci, Nurhamidi, dikonfirmasi mengatakan bahwa anggotanya sudah diturunkan kelokasi sejak pada Selasa (30/10) lalu. "Tim sudah kita turunkan di lokasi dan sekarang mereka masih disana, tim ini juga telah memberikan penyuluhan dan himbauan kepada masyarakat untuk hati - hati," katanya.

Hal senada dikatakan kepala KPHP Kerinci Unit I, Neneng Susanti, dirinya membenarkan informasi tersebut. Diakuinya, Tiga hari belakangan ini tim sudah diturunkan ke lokasi.

Berdasarkan hasil pengecekan lokasi, tim mendapat informasi Harimau tersebut sudah berkeliaran dilokasi tersebut sejak 5 hari terakhir. "Harimau muncul pada sore hari, kondisi ini membuat masyarakat ketakutan dan ragu ke ladang," katanya.

Dia juga menjelaskan, dalam beberapa hari ini tim dari KPHP Kerinci Unit I Kerinci kesulitan untuk menuju ke lokasi keberadaan Harimau tersebut, dikarenakan kondisi medan yang licin dan kondisi hujan deras.

Usaha yang dilakukan yakni, dengan memasang kamera trap dibeberapa titik dilokasi.

Harimau kembali berkeliaran di permukiman warga di wilayah Renah Pemetik, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News