Hati-hati Beli Tabung Oksigen Lewat Media Sosial, Jangan Sampai jadi Korban

Hati-hati Beli Tabung Oksigen Lewat Media Sosial, Jangan Sampai jadi Korban
Terjadi kelangkaan tabung oksigen akibat melonjaknya jumlah warga positif COVID-19 di Surabaya. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - ATKG alias AW, SA, dan AS, benar-benar tega. Di saat masyarakat sedang membutuhkan oksigen, ketiganya melakukan penipuan.

Modus yang dilakukan para tersangka menjual tabung oksigen melalui media sosial Instagram. Polisi bergerak dan menangkap ketiganya.

"Ada tiga tersangka memanfaatkan momen ini mencari keuntungan dengan menawarkan tabung oksigen melalui akun media sosial, uang sudah ditransfer tetapi barangnya tidak ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Jumat.

Yusri mengatakan para tersangka menawarkan tabung oksigen dengan harga Rp750 ribu per tabung menggunakan akun Instagram @umina_collection99.

Terungkapnya kasus penipuan ini berawal dari laporan dua orang yang menjadi korban penipuan sindikat ini.

Korban pertama membeli satu tabung oksigen Rp750.000 dan korban kedua membeli sembilan tabung oksigen dengan total Rp6.750.000.

Karena barang yang dipesan tak kunjung datang meski telah mengirimkan sejumlah uang, korban pun sadar telah menjadi korban penipuan dan melapor ke Polda Metro Jaya.

"Uang sudah transfer tapi barangnya enggak ada, memang ini modus pelaku," ujar Yusri.

ATKG alias AW, SA, dan AS, benar-benar tega. Di saat masyarakat sedang membutuhkan oksigen, ketiganya melakukan penipuan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News