Hati-hati, Waspada, Pagarsih Bandung Banyak Garong

Hati-hati, Waspada, Pagarsih Bandung Banyak Garong
Pencurian kendaraan bermotor alias curanmor. Ilustrasi: Sultan Amanda/jpnn.com

jpnn.com, BANDUNG - Komplotan pelaku curanmor menyatroni rumah milik warga di RT 05/03, Citepus Cibadak, Pagarsih, Kota Bandung.

Kejadian berlangsung subuh sekira pukul 04.00 WIB, Minggu (28/3). Satu unit sepeda motor raib.

Dari tayangan CCTV rumah, tampak dua orang yang diduga pria dewasa terlibat aksi curanmor itu.

Seorang pelaku berperan sebagai pengintai, berjaga di motor milik mereka. Satu lainnya eksekutor.

Diduga, pelaku sudah piawai melakukan aksi curanmor. Pasalnya, meski gerbang rumah dikunci dua gembok dan motor dikunci stang, garong itu bisa tetap sukses melancarkan aksinya hanya dalam hitungan sekira kurang dari lima menit.

Dari rekaman CCTV, pelaku curanmor itu tampak mengenakan helm. Sayangnya, wajah kedua pelaku maupun plat nomor yang dikendarai salah seorang di antaranya tak terlihat jelas.

“Subuh kejadiannya, baru sadar jam 07.00 pagi, gerbang sudah kebuka padahal digembok, atas-bawah. Motor kunci stang juga. Motor Vario 150, tahun 2014, plat nomor D 5408 MR,” ungkap penghuni rumah, Seno (25), kepada Radar Bandung.

Seno menyampaikan, dalam setahun terakhir, rumahnya sudah tiga kali disantroni maling. Pada Januari lalu, komplotan garong masuk ke rumahmya, menggasak sejumlah barang berharga seperti dua laptop, satu notebook, satu jam tangan mewah, liontin mas kawin, helm, timbangan badan, uang tunai.

Dalam setahun terakhir rumah Seno di Pagarsih, Kota Bandung, tiga kali disantroni maling. Belum tetangganya yang juga jadi korban.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News